Search
Close this search box.

Peringati HUT PPNI yang Ke-50, DPK PPNI RSUD Pandega Bersama PPNI Kabupaten Pangandaran Mengadakan Acara Bagi-bagi Takjil dan Bunga Kepada Pasien Rawat Inap

INSIDEPANGANDARAN.COM – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) yang ke 50 tahun dengan tema “Tahun Emas PPNI, Bersinergi untuk Peduli”, Bidang Keperawatan RSUD Pandega Pangandaran bekerjasama dengan DPK Pandega PPNI Kabupaten Pangandaran mengadakan acara bagi-bagi takjil dan bunga yang dilaksanakan pada Minggu, 17 Maret 2024 lalu di ruang rawat inap RSUD Pandega Pangandaran. 

Direktur RSUD Pandega Pangandaran, Dr. dr. Hj. Titi Sutiamah, MM turut mengucapkan Selamat Hari Perawat Nasional yg ke -50 untuk Perawat seluruh Indonesia khusunya perawat RSUD Pandega, semoga terus dapat meningkatkan semangatnya dalam memberikan pelayanan keperawatan yang terbaik kepada masyarakat. Aamiin YRA.

Hari PPNI menjadi momen penting bagi masyarakat dan tenaga kesehatan untuk memperingati jasa perawat dalam bidang kesehatan, mengapresiasi dedikasi mereka dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas, serta sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya profesi perawat. 

Profesi perawat merupakan ujung tombak dalam perawatan, kenyamanan, dan harapan bagi masyarakat, sehingga dedikasi, pengetahuan serta keahlian harus dimiliki oleh seorang perawat telah memberikan kontribusi yang tak ternilai. Perawat juga adalah pahlawan kesehatan yang tak kenal lelah. Di tengah keterbatasan dan risiko tinggi, mereka tetap berdedikasi tinggi untuk merawat pasien. 

HUT PPNI ini diharapkan menjadi momentum bagi perawat untuk terus solid, meningkatkan profesionalisme dan pelayanan kepada masyarakat serta tidak berhenti menjalin silaturahmi dengan berbagai pihak. 

Share this post:

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Category
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit eiusmod tempor ncididunt ut labore et dolore magna

Cari, Jelajahi, Temukan