Search
Close this search box.

NGOBATAN RSUD PANDEGA PANGANDARAN – KENALI CIRI KHAS KANKER PAYUDARA

INSIDEPANGANDARAN.COM – Rabu, 07 Februari 2024 RSUD Pandega Pangandaran menggelar acara NGOBATAN (Ngobrol Bareng Seputar Kesehatan) dengan tema “Kenali Ciri Khas Kanker Payudara” bersama dr. Ady Mulya, Sp.B Dokter Spesialis Bedah RSUD Pandega Pangandaran dalam rangka memperingati Hari Kanker Sedunia yang jatuh pada tanggal 15 Februari 2024 mendatang. 

Ngobatan dilaksanakan di ruang tunggu poliklinik lantai 3 Gedung A RSUD Pandega Pangandaran dan disiarkan pula secara live melalui Instagram resmi milik RSUD Pandega Pangandaran. 

Kanker payudara merupakan kanker terbanyak yang diderita wanita di Indonesia. Ada sekitar 25 ribu kasus baru setiap tahunnya. Kanker payudara merupakan kanker no 1 pada wanita, namun awareness wanita sangat kurang. Ada beberapa penghambat deteksi dini kanker payudara diantaranya: 

1. Dari sisi pasien : Bisa menutupi kelainan dengan pakaian, kurang biaya, kurang pengetahuan, dan takut di diagnosis kanker;

2.Dari sisi dokter : Belum cancer minded, dan enggan merujuk; 

3.Dari sisi rumah sakit : Kurang sarana diagnostik, terapi, dan tenaga ahli, serta rumah sakit selalu penuh.

Perubahan tersering yang terjadi pada payudara adalah adanya benjolan. Namun 9 dari 10 perubahan yang terjadi pada payudara bukan kanker. Ciri benjolan yang mengarah kepada kanker payudara diantaranya: 

1.Hanya pada satu payudara;

2.Perabaan keras;

3.Permukaan tidak rata; 

4.Terfiksasi (tidak mudah digerakan);

5.Sering tanpa nyeri.

Adapun perubahan pada kulit area payudara berupa kemerahan, cekungan seperti lesung pipi dan kulit berubah menjadi seperti tekstur kulit jeruk. Perubahan pada area puting pun terjadi seperti luka di puting yang tidak mudah sembuh lebih dari 6 bulan, keluar cairan merah/kecoklatan, puting tertarik ke dalam, dan adanya penebalan di area puting. 

Kanker payudara bisa dideteksi sejak dini dengan :

1.Pemeriksaan klinis oleh dokter dapat mendeteksi sampai 85% kanker payudara;

2.Mammografi dapat mendeteksi sampai 90% kanker payudara;

3.Biopsi dapat mendeteksi sampai 91% kanker payudara. 

4.Pemeriksaan payudara sendiri. 

Pemeriksaan payudara klinis ini dapat mendeteksi sampai 85% kanker payudara. Dianjurkan 3 tahun sekali untuk wanita 20-30 tahun dan dianjurkan 1 tahun sekali untuk wanita usia di atas 40 tahun. 

Selain wanita juga didorong untuk mau melakukan pemeriksaan payudara sendiri. Sebagian besar benjolan pada payudara ditemukan sendiri. Waktu terbaik melakukan pemeriksaan payudara sendiri adalah 7-10 hari setelah hari pertama menstruasi. 

Segera periksakan ke fasilitas kesehatan terdekat jika sudah muncul tanda gejala yang mengarah ke kanker payudara. Klinik Bedah RSUD Pandega Pangandaran buka setiap Senin s.d Sabtu. 

Share this post:

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Category
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit eiusmod tempor ncididunt ut labore et dolore magna

Cari, Jelajahi, Temukan